Kementerian Kesehatan melaporkan lonjakan kasus demam berdarah dengue (DBD) di sejumlah provinsi dengan total lebih dari 48.000 kasus sejak awal tahun. Peningkatan kasus ini dipicu oleh faktor cuaca yang mendukung perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti. Beberapa daerah seperti Jawa Barat, Lampung, dan Bali mengalami angka tertinggi. Kemenkes telah mengirimkan tim penyuluh untuk mengintensifkan gerakan 3M plus di masyarakat, yaitu menguras, menutup, dan mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Rumah sakit-rumah sakit juga diminta meningkatkan kapasitas ruang rawat untuk pasien DBD. Masyarakat diimbau segera memeriksakan diri jika mengalami demam tinggi, nyeri sendi, atau bintik merah pada kulit. Program fogging massal juga dilakukan untuk menekan populasi nyamuk. Pemerintah daerah diinstruksikan mempercepat distribusi abate dan edukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan tetap bersih.